Indonesia Ajak Kolaborasi Cina Investasi Teknologi AI

Indonesia Ajak Kolaborasi Cina Investasi Teknologi AI

matadigital.net, Kominfo Indonesia Bertemu dengan Cina untuk Kolaborasi Pengembangan AI. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang mewakili Pemerintah Indonesia telah bertemu dengan perwakilan Cina untuk mengajak kolaborasi dalam investasi pengembangan teknologi kecerdasan artifisial atau Artificial Intelligence (AI).

Indonesia Ajak Kolaborasi Cina

Kunjungan Kerja ke Shanghai, menteri Kominfo Budi Arie Setiadi dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke Shanghai pada bulan Juni untuk mendalami kerja sama di bidang digital dengan Cina.

“Semoga pertemuan ini membawa kerja sama yang lebih baik untuk kesuksesan bersama,” kata Budi dalam keterangan pers pada Senin (27/5).

Pertemuan Bilateral di Jenewa

Kominfo melakukan pertemuan bilateral dengan perwakilan Cina sebagai bagian dari kunjungan kerja di Jenewa, Swiss, pada Senin (27/5). Dalam pertemuan tersebut, Budi Arie berdiskusi dengan Wakil Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi Cina, Shan Zhongde, beserta jajarannya untuk membahas ajakan kolaborasi terkait pengembangan AI.

Potensi Indonesia dalam Pengembangan AI

Budi Arie memaparkan berbagai potensi Indonesia dalam pengembangan AI serta investasi sumber daya manusia (SDM) yang diyakini akan membawa kemajuan bagi inovasi lainnya terkait AI.

Dalam pertemuan tersebut, Kominfo juga membahas tentang pemanfaatan AI untuk memaksimalkan ekonomi digital, sehingga Indonesia dapat melaju dari negara berkembang menjadi negara maju.

Regulasi dan Kode Etik AI

Dari sisi regulasi, Indonesia mulai merancang aturan untuk pengembangan inovasi AI. Kominfo telah mengeluarkan kode etik penggunaan AI untuk memastikan bahwa teknologi ini digunakan dengan bertanggung jawab dan etis.

Dukungan Cina dalam Transformasi Digital Indonesia

Wakil Menteri Perindustrian dan Teknologi Cina, Shan Zhongde, menyampaikan bahwa negaranya tertarik untuk mendukung Indonesia dalam transformasi digital, baik dalam pengembangan AI, teknologi 5G, maupun 6G.

Dia juga berharap Indonesia dapat mengirimkan delegasi dalam forum internasional tentang industri digital dan AI yang akan diadakan pada awal September di Cina. “Kami mengharapkan kerja sama mengenai pemanfaatan AI demi kemajuan rakyat masing-masing,” ujar dia.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi didampingi oleh Dirjen PPI Wayan Toni, Dirut Bakti Kominfo Fadhilah Mathar, serta jajaran Staf Khusus Menkominfo Sarwoto Atmosutarno, Daniel Hutagalung, Jobpie Sugiharto, dan Dedy Permadi.

Sementara itu, Wakil Menteri Perindustrian dan Teknologi Cina Shan Zhongde didampingi oleh sembilan anggota delegasi.

Baca juga: Elon Musk: Revolusi AI Akan Manggantikan Pekerjaan Manusia

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan kerja sama antara Indonesia dan Cina dalam pengembangan AI dan teknologi digital lainnya akan semakin kuat, membawa manfaat bagi kedua negara dan mempercepat transformasi digital di Indonesia.

Jangan lupa untuk berlangganan artikel kami secara gratis di Google News